Senin, 31 Oktober 2011

Tahu Sosis Asam Manis


Bahan:
2 buah sosis ayam, potong-potong, kerat ujung-ujungnya
4 buah tahu, potong dadu, goreng sebentar
2 siung bawang putih, cincang halus
1/2 buah bawang bombai, cincang
1 buah cabai merah, potong melintang
1 buah cabai hijau, potong melintang
1 sdm saus tiram
1 sdm saus tomat
1 sdm kecap manis
1 buah tomat, potong-potong
1/4 sdt garam
1/4 sdt merica bubuk
1 sdt gula pasir
minyak untuk menumis

Cara membuat:
1. Panaskan minyak, tumis bawang bombai, bawang putih, cabai merah, dan cabai hijau hingga harum.
2. Masukkan sosis ayam, tahu, dan tomat. Aduk-aduk.
3. Beri kecap manis, saus tiram, saus tomat, garam, merica bubuk, dan gula pasir.
4. Masak hingga semua bahan matang.
5. Angkat, sajikan.

From:
http://www.griyakuliner.com/tahu-sosis-asam-manis/

Rabu, 26 Oktober 2011

Siapakah JODOH itu?


Topik tentang cinta memang tak akan pernah usai musim untuk membahasnya. Cinta, Pernikahan, Hubungan, Pria dan Wanita serta berbagai macam konfik yang mewarnai kisah di dalamnya. Ada debar-debar, rasa ingin selalu dekat, rindu yang membuncah, sikap dan kata-kata yang mendadak jadi puitis, lebay (berlebihan) bahkan yang bagi orang lain gombal. Lalu dalam perkembangannya munculah komitmen, janji dan renda mimpi yang dirajut bersama. Ketika kecocokan sudah terjalin dan merasa ingin melanjutkan ke jenjang yang lebih serius, seringnya pertanyaan ini muncul,”diakah jodoh saya?”. Bagi sebagian besar orang yang sedang menanti belahan jiwanya juga pernah bertanya-tanya,”dimanakah, siapakah jodohku?”

Sebenarnya jodoh itu apa? Siapa yang menentukan jodoh kita? Kapan kita akan bertemu si dia? Dimana sebaiknya kita mencari jodoh yang baik? Bagaimana jika ternyata tidak dapat bersama? dan Mengapa orang yang telah menikah bisa bercerai, lalu siapakah jodohnya?

Ada pendapat yang menyatakan bahwa jodoh adalah akad. Seseorang disebut telah menemukan jodohnya jika mereka dipersatukan dalam akad nikah yang resmi dan melegalkan hubungan mereka di mata agama maupun hukum negara. Ketika maut maupun suatu permasalahan timbul dan berakhir perpisahan, lalu pertanyaan jodoh kembali menguat.
Di sisi lain, ketika berpacaran yang awalnya saling mengenal, merasa cocok, bisa saja setelah menikah kita merasa bahwa pasangan kita telah berubah menjadi orang yang sama sekali lain. Persepsi seperti apakah yang baik dalam mendefinisikan jodoh itu?

In Full Passion with Markissa

Selasa, 25 Oktober 2011
19.30 WIB

Akhir-akhir ini cuaca panas dan membuat gerah.
Sudah lama aku ingin membuat sesuatu dengan markisa.
Alhamdulillah di rumah sedang panen.

Share "How to Make Ice Passion Tea"
Carane nggawe es teh markisa.

Bahan:
1 kantong teh celup/teh
1 sdm gula pasir
1 sdm madu
1 buah markisa matang, ambil isinya
es serut secukupnya




Cara membuat:
1. Seduh teh dengan air panas
2. Siapkan gelas, isi gula, madu dan markisa
3. Tuangkan teh dalam keadaan masih hangat
4. Biarkan dingin
5. Sajikan dengan es serut atau dinginkan dalam kulkas


Setelah itu, hawa ngantuk mulai menyerang.
Pagi ini aku terbangun pukul 03.30, merasa segar dan "ohh... inilah nikmatnya tidur nyenyak. Alhamdulillah".
Ternyata memang benar, markisa bermanfaat merilekskan saraf dan membantu tidur nyenyak.

Manfaat buah markisa terkait dengan nutrisi yang terkandung di dalamnya. Dari hasil penelitian, markisa mengandung vitamin C dosis tinggi dan antioksidan.

Markisa berkhasiat sebagai pereda nyeri, anti-kejang, kolitis, penenang, dan antiradang.
Gangguan seperti sembelit, disentri, insomnia, gangguan haid, batuk, serak, tenggorokan kering juga bisa dihalau dengan buah ini. Daging buah markisa digunakan untuk merilekskan saraf saat sakit kepala, meredakan diare, dan neurastenia (kelelahan kronis, lemah, tidak nafsu makan, tidak bisa konsentrasi, dan susah tidur).


Markisa mempunyai khasiat untuk menyembuhkan gejala alergi kronis. Juga pemulihan kondisi pasien liver dan ginjal, serta memicu peningkatan kekebalan tubuh dan kekuatan antibodi dalam darah. Bahkan, markisa juga mampu menyaring, memisahkan, dan membuang racun dari dalam tubuh. Selain itu, bisa meningkatkan kesegaran kulit tubuh dan merangsang pertumbuhan sel muda pada kulit wajah

Hmm, memang kuasa Allah tidak hanya untuk dilihat tetapi dibuktikan. Subhanallah...